Menulis Dengan Cinta

Moderator : Bunda Kanjeng
Narasumber: Alpiyanto



Menulis Dengan Cinta
Oleh: Abraham Tefa, S.Pd

Profil dan Hasil Karya Penulis

Lahir di Kotagadang  pada tanggal 02 Maret 1968 dengan nama Alpiyanto, itulah sosok Narasumber kami malam ini dalam group belajar menulis bersama Omjay gelombang 15. Pak Alpi adalah seorang pekerja keras dan mandiri. Sifat ini telah dibiasakan sejak kecil, oleh karena Pak Alpi sudah ditinggalkan ayahnya sejak usia 2 tahun dan disusul ibu pada usia 14 tahun. Perjuangan Pak Alpi meniti hidup secara mandiri dengan status yatim piatu sangat fenomenal dan penuh kisah perjuangan. Ketika belajar di SD ia baru bisa membaca pada saat duduk di kelas 4. Tatkala menempuh jenjang SMA Pak Alpi hanya menempati peringkat 53 dari 56 orang peserta didik, bahkan pendidikan S1 beliau selesaikan dalam waktu 6 tahun. 

Usai meraih gelar sarjana di AIAN RF - Palembang tahun 1996, Pak Alpi berniat melayani masyarakat di lingkup pemerintah. Untuk mewujudkan niat baiknya, beliau mengikuti seleksi CPNS. Namun sebanyak 12 kali mengikuti seleksi selalu gagal. Kegagalan ini di maknai sebagai jalan yang tidak direstui yang Kuasa, karena ada jalan pengabdian lain yang telah disediakan  oleh Sang Khalik.
Berbagai aktivitas Pak Alpi yang telah diberikan Yang Kuasa sebagai jalan  pengabdian di antaranya adalah:
  1. Master Trainer Samudera Hati, motivator, Terapist dan penulis buku Best Seller
  2. Dosen Luar Biasa S1 dan S2, Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhamadiyah Jakarta Tahun 2010-2015.
  3. Konsultan TK-SD Islam Holistik Berbasis Hati Nurani Miftahul Ulum Bukit Kemuning Lampung
  4. Konsultan SMPIT AL-AZHAR-Belitung, OKU Timur Sumatera Selatan
  5. Konsultan Cimahi Internasional Islamic School - Jawa Barat
  6. Penggagas dan Pembina Group One Day One Ayat Samudera Hati.
Selain mengajar, menjadi motivator dan konsultan, Pak Alpi pun telah menulis dan menerbitkan sejumlah buku. Beberapa buku di antara buku yang ditulis, ada yang laris terjual dalam jumlah besar (best seller). Tidak tanggung-tanggung, buku terlaris bahkan laku terjual hingga 31.000 eksemplar. Karya-karya buku pak Alpi sebagaimana disajikan berikut ini:
  1. Rahasia Mudah Mendidik dengan Hati: Hypnoheart Teaching
  2. Rahasia Indahnya Menjual dan Mencari Rezeki dengan Hati
  3. Menjadi Juara dan Berkarakter Mulia
  4. Aplikasi Pendidikan Karakter Berbasis Hati Nurani (dkk)
  5. Doa-doa Yang Terjawab dan Terapi Kehidupan Yang Mendamaikan Jiwa (dkk)
  6. Rahasia Menjemput Shalat
  7. Menjadi Guru Yang Dirindukan Zaman Now
  8. Menjadi Guru dan Orang Tua Yang Dirindukan (dkk)
  9. Membumikan Magnet Rezeki (dkk)
  10. Rahasia Mudah Menulis PTK dan Buku populer (dkk)
  11. Rahasia Mudah Menulis Karya Ilmiah dan Buku Populer (dkk)


Menulis Dengan Cinta

Dalam sesi pemaparan materi, Pak Alpi membagikan ilmu kepada kami peserta belajar tentang menulis dan hasil tulisan yang memikat pembaca. Sebuah rahasia Pak Alpi dalam menulis dan hasilnya memikat hati para pembacanya adalah "menulis dengan cinta".  Adapun poin-poin yang menjadi landasan menulis dengan cinta yakni: 1) Pengalaman hidup yang selalu teringat, 2) Perpaduan dialog batin dan pengalaman, 3) Ada nilai-nilai yang diperjuangkan, 4) Ada pengorbanan, 5) Ada harapan, 6) Ada kerelaan dan 7) Dikomunikasikan dalam bahasa cinta.

Secara detail dan rinci, Pak Alpi menguraikan poin-poin menulis dengan cinta sebagai berikut:
  1. Pengalaman hidup yang selalu teringat, bahwa hampir setiap manusia mempunyai pengalaman hidup, apakah menyenangkan atau tidak menyenangkan. Pengalaman itu membekas dalam ingatan dan memori jangka panjang. Semua itu merupakan refleksi dari sebuah cinta yang bersemayam dalam hati. 
  2. Perpaduan dialog batin dan pengalaman, pengalaman hidup itu merupakan perpaduan antara dialog batin dan realitas kehidupan yang dilalui dalam mengaktualisasikan potensi diri sebagai ikhtiar menemukan hakekat kehidupan yang sebenarnya
  3. Ada nilai-nilai yang diperjuangkan, dalam ikhtiar menemukan hakekat kehidupan yang sesungguhnya itu, ada nilai-nilai yang perlu diperjuangkan sebagai eksistensi kedirian seseorang sebagai manusia dalam memberikan warna atau kontribusi dalam kehidupan dan dunianya.
  4. Ada pengorbanan, Cinta dan nilai-nilai yang diperjuangkan itu membawa konsekuensi pada pengorbanan, penderitaan dan bahkan air mata.
  5. Ada harapan, meskipun pengorbanan yang begitu berat, tidak membuat seseorang surut ke belakang bahkan terus melangkah dengan penuh keyakinandan optimisme, karena adanya harapan, dan harapan memberikan energi daya dorong dan motivasi terkuat.
  6. Ada kerelaan, tidak semua harapan menjadi kenyataan, ada yang dapat diraih dan ada kalanya kita harus rela melepaskan, mengikhlaskan dengan hati yang rela dan tulus.
  7. Dikomunikasikan dalam bahasa cinta, dari pengalaman apapun latar belakang dan profesi kita, perlu dikomunikasikan baik lisan maupun tulisan. Sebagai bukti bahwa kita pernah hadir di bumi ini, dan menghadirkan jejak dari nilai-nilai yang kita perjuangkan untuk generasi berikutnya. Inilah alasannya menulis itu penting. 
Demikian poin-poin yang perlu di perhatikan dalam menulis dengan cinta. Peliharalah cinta dalam menulis karena energinya dapat dirasakan pembacanya. Hasil dari menulis dengan cinta dapat memotivasi, menginspirasi, memberi solusi bahkan mengedukasi. 
Adapula pesan yang disampaikan Pak Alpi dengan mengutip kalimatnya Pramoedya Ananta Toer, yang berkata"Orang boleh pandai setinggi langit, tetapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang dalam masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian". 
Contoh buku yang ditulis dengan cinta:

Selain poin-poin menulis dengan cinta, adapula langkah-langkah yang perlu diperhatikan dalam menulis dengan cinta yakni:
  1. Pilih pengalaman baik utuh maupun penggalan cerita dari pengalaman yang dilalui
  2. Buat bagian-bagian dari pengalaman tersebut menjadi daftar isi
  3. Mulailah menulis dari daftar isi tersebut yang dianggap paling mudah
  4. Perkaya tulisan dengan cerita atau kisah inspiratif yang relevan dengan tulisan.
  5. Untuk lebih menarik buat kata-kata motivasi
  6. Diakhir tulisan, buat mutiara hikmah
  7. Disarankan disesuaikan dengan profesi untuk mudah sasaran pemasaran
Dalam praktik menulis buku, Pak Alpi tidak selamanya berjalan mulus. Ada pula pengalaman-pengalaman yang tidak mengenakkan. Sebuah pengalaman pernah dialami tatkala buku yang sudah ditulis dan telah dipesan oleh sebuah toko buku di Kalimantan, tiba-tiba harus dibatalkan karena ordernya kebanyakan. Demikian alasan pemilik toko kepada rekan kerja pak Alpi di Kalimantan. Saat berita dari rekan kerja itu disampaikan ke Pak Alpi dengan nada marah-marah karena tidak menerima pembatalan dari toko buku, Pak Apli pun dengan suasana hati yang tenang bahkan beliau meminta rekannya agar bersedia menemui pemilik toko untuk mengucapkan doa semoga usahanya semakin maju dan diberkahi Yang Kuasa. 
Berkat ketenangan Pak Alpi menanggapi persoalan yang dihadapi, lalu memberi jalan keluar kepada rekannya untuk mensyukuri semua kondisi yang dialami, maka dalam selang waktu yang tidak terlalu lama ia kembali mendapat informasi bahwa pemilik toko yang semula membatalkan orderan malah mangambil semua buku yang telah dipesan. Pengalaman ini lalu ditulis Pak Alpi dalam sebuah buku dengan judul Membumikan Magnet Rezeki. Buku yang ditulis ini sebagai contoh nyata Pak ALpi menulis buku dari kisah atau pengalaman nyata.

Master Trainer dan Motivator

Pak Alpi tidak hanya sukses menulis buku. Setelah 12 kali melamar menjadi PNS dan gagal, Pak Alpi lalu memutuskan untuk mengabdi dan melayani banyak orang dengan tidak harus menjadi pegawai pemerintah. Niat yang mulia ini lalu direstui oleh Yang Maha Kuasa. Sejumlah judul buku telah ditulis dan masuk kategori best seller. Selain berkarya sebagai seorang penulis, Pak Alpi pun melayani berbagai lapisan masyarakat baik dalam dunia pendidikan maupun di dunia bisnis dengan menjadi master tariner/motivator bahkan menjadi konsultan untuk beberapa sekolah.

Dalam masa pandemi covid-19 ini selain tekun menjalankan ibadah, Pak Alpi membuka kelas pelatihan online dengan judul "Rahasia Samudera Hati". Berkat ketulusan pengabdiannya, banyak peserta yang mendaftar bahkan dengan setiap peserta memberikan kontribusi sebesar Rp. 150.000. Sungguh berkat yang melimpah, saat pelatihan level 1 belum selesai para peserta telah meminta program level 2. Demikian terus sambung-menyambung permintaan pelayanan dari konsumen, sehingga jika dibandingkan penghasilan Pak Alpi sebelum dan semenrara masa pandemic covid-19 penghasilannya meningkat 2 kali lipat.

Sebuah prinsip pengabdian Pak Alpi yang memotivasi adalah dalam menghadapi hidup ini, apapun kejadian yang kita alami harus diyakini bahwa semuanya itu dari Allah, Keikhlasan menyikapi setiap keadaan dengan mengharapka ridha pada Allah serta sabar mengikuti semua proses-Nya menjadi kunci suksesnya. 

Sebagai pesan penutup agar setiap orang yang mau menulis, hendaknya membiasakan menulis setiap ada ide yang dialami dalam kesehariannya. Ide-ide yang muncul secara tiba-tiba, bagaikan berlian yang bernilai jika ditindaklanjuti dengan menulisnya kembali. Dengan terus mengharapkan pertolongan Allah dalam setiap niat kita kiranya selalu ada kesuksesan yang didapatkan. 
Demikian resume ke 12 ini, semoga menjadi bermanfaat bagi setiap kita yang menbacanya, salam literasi.






Komentar

Postingan populer dari blog ini

IDE DALAM MENULIS

PENGALAMAN ADALAH INSPIRASI MENULISKU

Berbagi pengalaman Menulis Bersama Cikgu Tere